Mauli.id – Setiap daerah memiliki kemampuan dan karakteristik serta kebutuhan fiskal yang berbeda. Besaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) menjadi cerminan dari kapasitas fiskal dan prioritas pembangunan yang dimiliki masing-masing pemerintah provinsi.
Di beberapa artikel sebelumnya telah dibahas daerah-daerah dengan APBD terbesar, maka kali ini saya potret sisi lainnya yaitu 10 Provinsi dengan APBD terendah di Indonesia tahun anggaran 2025.
Secara umum, APBD Provinsi terendah pada tahun 2025 di dominasi oleh daerah yang terdapat di pulau Papua. APBD beberapa provinsi tersebut relatif kecil secara nominal, bahkan ada yang menyerupai APBD kabupaten/kota pada umumnya. namun saya rasa justru di situlah tantangannya.
Berikut 10 Provinsi dengan APBD terendah pada tahun 2025:
1. Provinsi Papua Barat Daya — Rp 1.722,94 Miliar
2. Provinsi Papua Selatan — Rp 1.724,13 Miliar
3. Provinsi Gorontalo — Rp 1.805,73 Miliar
4. Provinsi Papua Pegunungan — Rp 1.936,25 Miliar
5. Provinsi Sulawesi Barat — Rp 2.086,11 Miliar
6. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung — Rp 2.494,49 Miliar
7. Provinsi Papua — Rp 2.765,93 Miliar
8. Provinsi Maluku – Rp3.136,00 Miliar
9. Provinsi Kalimantan Utara – Rp3.191,86 Miliar
10. Provinsi Bengkulu – Rp3.212,03 Miliar